Senin, 28 Februari 2011


AYAT AL – QUR’AN TENTANG MENGHARGAI WAKTU DAN MENUNTUT ILMU

A.     Kandungan surah al – ‘asr
Al –‘asr  artinya waktu. Allah bersumpah dengan memakai demi massa ( waktu ). Hal ini dikarenakan waktu telah banyak menunjukkan berbagai peristiwa dan kejadia tentang kekuasaan Allah SWT.
Allah menjelaskan bahwa manusia merugi dalam amal perbutannya, kecuali orang – orang yang beriman dan beramal saleh. Perbuatan manusia sendiri itulah yang merupakan sumber kesengsaraan baginya. Jadi sumber kesengsaraa itu itu bukanlah masa.
Manusia yang beriman dan beramal saleh adalah orang yang bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain, atau kebaikannya dapat dirasakan oleh orang lain.
                        
B.      Kandungan surah al – alaq

Surah al – alaq diawali dengan kata iqra’ yang artinya “bacalah”. Allah SWT memeritahkan hamba-NYA untuk membaca. Semua itu berkat kekuasaan dan kehendak Allah SWT yang telah menciptakannya. Kalimat “bacalah” pertama kali ditujukan kepada nabi Muhammad  SAW meskipun beliau tidak bisa membaca dan menulis kitab yang oleh diturunkan Allah SWT  lewat malaikat Jibril, akhirnya beliau dapat membaca. Membaca di sini artinya mengamati, mempelajari, da merenungkan alam yang merupakan bukti kekuasaan Allah SWT. Kemampuan kemampuan tersebut menumbuhkan ilmu – ilmu seperti astronomi, geografi, biologi, dll.


Dalam surah al – alaq, kata iqra’ diulang dua kali. Maksudnya membacaitu tidak cukup satu kali saja tetapi harus di ulang – ulang. Sebab membaca tidak akan meresap dalam jiwa kecuali setelah di ulang – ulang dan dibiasakan. Surah ini juga menunjukkan tentang betapa pentingnya membaca, menulis, dan ilmu pengetahuan bagi manusia dalam kehidupan sehari – hari.




C.       KETERKAITAN ANTARA SURAH AL – ‘ASR DAN AL – ALAQ

·          Surah al –‘asr berisi tentang perintah agar kita pandai dalam menghargai waktu, artinya jita harus mampu untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Bentuk – bentuk cara memanfaatkan waktu sangat banyak, antara lain digunakan untuk banyak belajar atau menutut ilmu, sebagaimana terungkap didalam surah al – alaq aya 1 – 5.

·         Menuntut ilmu memerlukan kesabaran sehingga membutuhkan waktu yang lama. Agar ilmu pengetahuan yang dipelajari makin banyak dan mendalam, sehingga dalam penerapannya semakin mantab.

·         Apabila kita tidak mampu menggunakan waktu untuk belajar, kita akan menyesal karena kita akan tersisish dari kehidupan.

·         Ilmu merupakan bekal yang sangat baik bagi kehidupan manusia sekalipun mungkin susah dalam memanfaatkannya.




d. contoh penerapan surah al – ‘asr dan surah al – alaq  dalam                                           kehidupan sehari – hari
·         Pandai untuk memanfaatkan waktu.

·         tidak bermalas – malasan / membuang waktu untuk hal – hal yang tidak penting.

·         Memiliki semangat keilmuan yaitu bersemangat dalam menuntut ilmu.

·         Rela mengeluarkan biaya dalam mencapai suatu ilmu.

·         Lebih mengutamakan penguasaan ilmu daripada harta kekayaan semata.

·         Menanamkan keimanan yang kuat kepada Allah SWT.

·         Selalu beramal shaleh dan berbuat baik terhadap orang lain.

·         Tidak malu bertanya kepada orang yang lebih tau.

·         Rajin mengunjungi perpustakaan.

·         Rajin mendatangi masjid, majelis ilmu, dan tempat mencari ilmu lainnya.

Contohnya dalam kehidupan sehari – hari yaitu :
Dalam kehidupan sehari – hari  kita harus pandai memanfaatkan waktu dengan cara tidak bermalas – malasan / membuang – buang waktu, kita seharusnya lebih banyak belajar atau lebih memanfaatkan waktu untuk pergi ke perpustkaan untuk meminjam buku dan membaca untuk menambah wawasan keilmuan kita. Apalagi saat ini kita akan menghadapi UAN yang semakjn hari semakin dekat.
Kita pula harus senantiasa mencari ilmu umum maupun ilmu agama, rela mengeluarkan biaya berapapun untuk mendapatkan suatu ilmu dan kita juga senantiasa menambah keimanan kita kepada Allah SWT  agar Allah memberi kita kemudahan dalam menyerap ilmu yang telah kita pelajari.